REPAINT Pemahaman Keliru Yang Seringkali Dilontarkan Oleh Para Trader

Niguru.com | Senin, 25 Agt 2025 | Dalam penggunaan aplikasi trading baik melalui website atau melalui aplikasi seperti Meta Trader, seringkali trader melakukan trading dengan dibantu oleh panduan dari indikator.

Aplikasi Meta Trader menyediakan lebih dari 30 indikator standar pada aplikasi. User (= trader pengguna Meta Trader) dapat menambahkan sendiri indikator custom kedalam aplikasi.

Secara garis besar indikator terbagi menjadi 4 jenis, yaitu: indikator garis, indikator panah, indikator grafis, dan indikator teks.

Sesuai dengan namanya indikator garis, menampilkan hasil prosesnya dalam bentuk garis.

Contoh indikator garis adalah Moving Average, RSI, MACD, Stochastic, dan lainnya.

MT (Meta Trader) menyediakan hampir seluruh indikator standar bawaannya dalam bentuk garis.

Indikator panah (arrow) ini adalah indikator yang menampilkan hasil prosesnya dalam bentuk panah, lingkaran, tanda silang, segitiga, atau karakter lainnya.

Jadi meski disebut sebagai indikator panah, tampilan karakter pada chart tidak harus panah.

Indikator bawaan MT hanya ada 2 yang merupakan indikator panah, yaitu Fractals dan Parabolic SAR.

Indikator grafis adalah indikator yang tampil dalam berbagai bentuk atau pola yang membentuk gambar-gambar indah namun memberikan informasi mengenai pergerakan harga.

Contoh indikator grafis adalah Ichimoku, MACD (perpaduan grafis dan garis), OsMA, Heiken Ashi, dan lain sebagainya.

Indikator teks adalah indikator yang menampilkan informasi dalam bentuk teks. Indikator teks bawaan dari MT adalah iExposure.

MT5 tidak menyediakan iExposure. Teman-teman pembaca yang membutuhkan iExposure untuk MT5 bisa download secara gratis di halaman produk Niguru pada website MQL5.

Lanjut pada pembahasan sesuai dengan judul artikel ini yaitu adanya istilah REPAINT yang seringkali dilontarkan oleh mayoritas trader, yang maksudnya adalah untuk menyebutkan perubahan posisi dari suatu indikator.

Istilah ini kerap dilontarkan terutama saat membahas mengenai indikator panah. Berbeda dengan indikator garis, indikator jenis lainnya seringkali memberikan perubahan posisi yang lebih TERLIHAT.

Indikator panah seringkali memperlihatkan perubahan posisi dengan perubahan posisi panah, indikator grafis seringkali memperlihatkan perubahan posisi dengan menampilkan perubahan komposisi warna, indikator teks seringkali memperlihatkan perubahan posisi dengan perubahan nilai profit/ loss yang berubah.

Yang tidak disadari oleh mayoritas trader adalah seluruh indikator pasti melakukan perubahan posisi, atau apabila mengikuti istilah mereka, seluruh indikator REPAINT.

Mari kita buktikan dengan melihat video berikut ini:

Indikator garis pada video di atas adalah indikator garis yang paling sederhana, yaitu Moving Average, yang merupakan induk dari segala indikator.

Bisa terlihat pada video bahwa ujung garis pada indikator MA juga memperlihatkan perubahan posisi. Garis yang semula mengarah ke atas bisa berubah mengarah ke bawah, demikian pula sebaliknya.

Kelemahan indikator garis adalah ketidakmampuannya untuk menampilkan perubahan posisi secara signifikan.

Lucunya kelemahan ini justru dianggap sebagai keunggulan bagi mayoritas trader dan dianggap bahwa "indikator garis adalah indikator yang tidak repaint".

Padahal sudah terbukti dengan jelas bahwa EA (robot trading) yang dibuat berdasarkan indikator garis juga sering mendapatkan "false signal", artinya kesalahan EA dalam mendeteksi posisi yang tepat untuk melakukan OP (open position) buy/ sell.

Jadi bagi teman-teman trader, jangan ragu untuk melakukan trading dengan panduan indikator selain indikator garis. Karena pada dasarnya akurasi indikator selain garis juga bagus, bahkan mampu menunjukkan perubahan posisi dengan lebih TERLIHAT.