Waspadalah Penipuan Berkedok Robot Trading, Karena Robot Trading Asli Seharusnya Bekerja Di Dalam Aplikasi Meta Trader Milik Kita Sendiri
Niguru.com | Kamis, 28 Okt 2021 | Belakangan ini marak penawaran tentang investasi yang memikat pelanggan dengan janji imbal hasil prosentase yang cukup tinggi setiap bulannya. Dan salah satu media yang disebut sebagai mesin penghasil uang adalah robot trading yang diklaim mampu memberikan keuntungan konstan puluhan persen setiap bulan.Ini adalah hal yang tidak masuk akal, karena robot trading tidak ada yang memiliki performa konstan sampai sehebat itu.
Penawaran investasi semacam itu jelas tidak benar dan hanya merupakan penipuan untuk meraup dana nasabah sebesar besarnya.
5 hal berikut ini yang perlu diketahui agar terhindar dari penipuan serupa.
1. Robot trading asli bekerja di dalam aplikasi MT4 atau MT5 milik user.
Meta Trader adalah aplikasi trading populer yang biasa digunakan para trader. Dan robot trading bekerja di dalam aplikasi tersebut. Dengan kontrol yang sepenuhnya berada di tangan user.
2. Tidak perlu menitipkan sejumlah uang yang pengelolaannya diluar kontrol user.
User bekerja dengan aplikasi yang berada dalam kontrol mereka sepenuhnya, dan penggunaan dana yang juga berada dalam kontrol mereka sepenuhnya.
3. Bebas untuk beralih dari mode auto ke mode manual.
Robot trading tidak mengharuskan user untuk terus menerus mengaktifkan programnya. User bebas memilih kapan waktu yang tepat untuk menjalankan program robot, dan kapan waktu untuk melakukan trading manual.
4. Perlu parameter settings yang tepat agar keuntungan tinggi.
Robot trading hanyalah tools (alat) untuk menggantikan manusia dalam menunggu waktu yang tepat untuk masuk dan keluar dari trading.
User sebagai pengguna robot harusnya cukup mahir dalam mengatur parameter robot agar bisa menghasilkan keuntungan.
Dalam periode tertentu dan untuk setiap perubahan harga yang signifikan user yang mahir akan melakukan penyesuaian dalam parameter settings.
5. Robot trading yang asli dapat dimonitor sepenuhnya.
User dapat melihat robot melakukan pengambilan aset /pair yang mana, pada harga berapa, kapan waktunya, berapa point keuntungan yang ditetapkan, dan lain sebagainya.
Jadi seandainya ada investasi yang hanya menyebut robot trading sebagai sumber income, tetapi tidak memberikan akses pada nasabah untuk memonitor sepenuhnya kerja robot, jelas itu hanyalah upaya untuk menipu.
Demikianlah penjelasan seputar robot trading yang biasanya digunakan sebagai kedok untuk penipuan yang sesungguhnya hanyalah "money game".
Semoga penjelasan pada posting ini dapat menambah wawasan dan pengetahuan bagi teman-teman pembaca sekalian.
Selamat beraktivitas .. Have a nice day :-)
Posting Komentar untuk "Waspadalah Penipuan Berkedok Robot Trading, Karena Robot Trading Asli Seharusnya Bekerja Di Dalam Aplikasi Meta Trader Milik Kita Sendiri"